4 Perbedaan Pola Asuh Orang Tua Zaman Dahulu dan Orang Tua Zaman Sekarang. Buibu, pakai pola asuh yang mana nih?

Buibu, siapa yang pernah bentrok pemikiran dengan orang tua kita tentang pola asuh kepada anak? Di zaman yang sudah serba canggih ini, sudah mulai banyak cara baru yang dilakukan oleh orang tua untuk mendidik anak-anaknya. Berbeda dengan dulu, di mana orang tua sangat mengkhawatirkan akan adanya internet untuk perkembangan anak mereka. Pola asuh orang tua dapat sangat bervariasi di satu keluarga dengan keluarga lainnya. Namun, ada beberapa perbedaan nih buibu, antara pola asuh orang tua zaman dahulu dengan orang tua zaman sekarang.

Berikut adalah 4 perbedaan pola asuh orang tua zaman dahulu dan orang tua zaman sekarang :

1. Orang tua zaman dahulu menggunakan fisik untuk mendisiplinkan anak mereka, sedangkan orang tua zaman sekarang lebih kepada memberikan pengertian pada anak mereka.

Contohnya : Siapa yang dulu kalau tidak mau makan atau belajar akan dikurung didalam kamar dan tidak boleh main? Nah, kalau sekarang orang tua lebih kepada “kenapa gak mau makan? Ibu suapin sambil adik mainan yaa, nak”

2. Orang tua zaman dahulu anak harus mengikuti kata mereka, sedangkan orang tua zaman sekarang lebih kepada memberikan penjelasan dan alasan.
Contohnya : Dulu anak selalu harus mengikuti kata orang tua mereka. Jika mereka tidak nurut, mereka akan dicap “membantah”. Namun sekarang, orang tua lebih cenderung memberikan pengertian dan alasan kepada si kecil mengapa ia dilarang dalam hal tertentu.

3. Orang tua zaman dahulu hanya mengandalkan penjelasan dari guru, sedangkan orang tua zaman sekarang menggunakan berbagai sumber dan penelitian sebagai bahan mendidik anak.
Contohnya : Mungkin dulu orang tua hanya mengetahui perkembangan anaknya dari guru atau hanya pada saat momen tertentu di sekolah, di tambah pada zaman dahulu teknologi belum secanggih saat ini. Tetapi sekarang, sudah banyak sumber serta penelitian yang mana hal itu memudahkan para orang tua untuk mengetahui perekembangan anaknya dengan cara membaca sebuah sumber penelitian terpercaya.

4. Orang tua zaman dahulu lebih memiliki banyak anak, sedangkan orang tua zaman sekarang lebih memperhatikan kualitas dibandingkan dengan kuantitas anak.
Contohnya : Orang tua zaman dulu masih memegang prinsip “banyak anak banyak rezeki”. Tetapi orang tua zaman sekarang lebih realistis yaa dalam jumlah anak. Orang tua zaman sekarang sudah lebih memahami mengenai stimulasi anak, gizi anak, dan lain-lain. Itulah sebabnya mereka lebih mementingkan kualitas dari pada kuantitas anak.

Buibu, penting untuk kita mengetahui bahwa tidak semua orang tua akan mengikuti pola asuh yang sama baik dari segi faktor budaya, agama, dan nilai-nilai lainnya. Perubahan zaman sering kali menciptakan perbedaan, tantangan, serta peluang baru dalam pola asuh anak. Oleh sebab itu, penting untuk orang tua terus beradaptasi dengan perubahan ini demi kebaikan si kecil.

Salam happy buibu~