Nikita Willy Mengalami Mom Brain Setelah Memiliki Anak, Apa Itu Mom Brain?

Seiring bertambahnya usia, seseorang sering kali mengalami perubahan dari segi fisiologis yang menyebabkan adanya gangguan pada ingatan atau fungsi dari otak seseorang. Hal tersebut dapat membuat seseorang harus sedikit lebih lama dalam mengingat sebuah informasi. Dan ya, memang pelupa seringkali dijadikan alasan bagi orang dewasa.

Beberapa bulan terakhir Nikita Willy menjadi perbincangan hangat oleh warga tiktok perihal dirinya yang membahas istilah “Mom Brain” dalam podcast Denny Sumargo (5/7). Dalam podcast itu Denny Sumargo memberikan pertanyaan kepada Nikita Willy perubahan apa yang terjadi sesaat dan sesudah menikah. Dalam podcast tersebut Nikita Willy mengatakan bahwa ia mengalami brain fog atau mom brain. “mom brain itu kadang-kadang tuh aku daritadi ko Densu ngomong, aku kadang suka bengong gitu loh, karena biasanya cuma mikirin a sama b sekarang harus mikirin a sampe z” Ujar perempuan berdarah minang itu.

Lantas, apa sih yang di maksud dengan Mom Brain?
Mom Brain merupakan sebuah ungkapan yang digunakan untuk mengambarkan sebuah pengalaman yang mungkin dialami oleh sebagian ibu setelah berkeluarga dan melahirkan anak. Hal yang akan terjadi ialah penurunan daya kapasitas otak salah satunya kesulitan dalam mengingat sesuatu akibat perubahan hormon, kurang tidur, bahkan stress yang terjadi pasca persalinan.

Dilansir dari yoona.id dalam BSW Health, Dr. Jones memperkirakan bahwa antara 50%-80% pasien pasca persalinan mengalami mom brain yang biasanya berlangsung 2-4 bulan pasca persalinan. Mom brain ini memiliki efek yang bervasiasi dari individu satu ke individu lain, untuk itu besar kemungkinan hal ini tidak dialami oleh semua ibu.

Setelah kamu memahami gejala "mom brain", berikut adalah tips yang bisa membantu buibu atau pun orang sekitar dalam mengatasi “Mom Brain” :

 
1. Istirahat yang Cukup
Salah satu faktor utama dalam perununan daya kapasitas otak adalah kurang tidur. Istirahat yang cukup dapat meningkatkan daya ingat dan kewaspadaan. Disini kamu bisa berkomunikasi dengan Paksu atau pun orang yang kamu percayai untuk bergantian menjaga si kecil. Dengan begitu kamu akan mendapatkan kualitas tidur dan manfaat yang baik. 

2. Olaharaga
Olaharaga teratur tak hanya memberikan kamu kebugaran namun dapat meningkatkan daya otak, mengurangi stress, bahkan meningkatkan kesehatan mental buibu. Kamu dapat memulainya dari olahraga berintensitas rendah seperti jalan kaki atau pun senam ringan.

3. Nutrisi Seimbang
Dalam mengonsumsi makanan sehari -hari penting bagi buibu untuk memilih makanan yang tinggi akan nutrisi, sehat, dan seimbang. Kamu dapat mengonsumsi daging tanpa lemak atau pun buah-buahan seperti jeruk dan makanan lainnya yang baik dikonsumsi setelah melahirkan. Asupan nutrisi yang baik akan meningkatkan fungsi otak serta mengatasi kelelahan.

4.Berkomunikasi dengan Pasangan
Ternyata dalam proses pemulihan pasca melahirkan suami memiliki peran yang sangat penting dalam kewarasan seorang istri loh. Untuk itu, berkomunikasilah Paksu tentang perasaan yang sedang kita rasakan. Dukungan emosional dapat membantu mengurangi kecemasan dan juga stress yang berlebih.

5. Berpikiran Positif
Berpikiran positif dapat meningkatkan mood dan membantu mencegah penurunan ingatan ibu. Pikiran yang positif juga memiliki dampak yang baik bagi emosional dan kesehatan mental ibu. Kamu dapat mewujudkannya dengan membaca buku, bermeditasi, olahraga, dan hindari berita-berita buruk atau yang dapat menyebabkan kesedihan ketika kamu mencari hiburan melalui internet. 

Nah, buibu itulah penjelasan mengenai gejala serta tips bagaimana cara menangani “Mom Brain” yang dialami oleh Nikita Willy. Jika buibu pernah atau sedang pengalami hal serupa, ingat ini bukanlah kondisi medis yang diakui secara formal tetapi lebih kepada stereotip atau istilah umum yang digunakan dalam budaya populer saja. Tetap selalu lakukan aktivitas positif serta selalu berpikiran baik agar tidak terlalu stress pasca persalinan yaa.